Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
close

Masih Banyak yang Keliru, Ini Arti Husnul Khotimah dan Khusnul Khotimah, Jangan Sampai Salah!

Masih Banyak yang Keliru, Ini Arti Husnul Khotimah dan Khusnul Khotimah, Jangan Sampai Salah!

Masih ada orang keliru menuliskan ucapan bela sungkawa ketika menerima kabar duka ada keluarga, kerabat, tetangga atau sahabat meninggal dunia.

Ya, tulisan Husnul Khatimah atau Khusnul Khatimah sering digunakan masyarakat untuk mengungkapkan rasa bela sungkawa ketika menerima kabar duka.

Ternyata kedua ucapan ini berbeda artinya. Hanya saja sebagian masyarakat masih ada yang salah menggunakannya.

Ada yang menulis ucapan khusnul khotimah ketika mendengar kabar orang meninggal dunia.

Padahal ucapan yang benar ketika kita mendapat kabar orang berpulang ke Rahmatullah adalah husnul khotimah.

Lantas apa beda arti kedua ucapan tersebut? Mari kita simak penjelasannya.

Dalam Bahasa Arab, husnul diambil dari kata hasan yang artinya baik.

Sedangkan khatimah memiliki arti yaitu sebuah akhir.

Jadi, husnul khatimah memiliki arti sebuah akhir yang baik.

Arti operasionalnya adalah sebuah kematian yang berakhir dalam kondisi yang baik alias diridhai Allah SWT.

Sedangkan khusnul mengandung arti hina.

Berarti khusnul khotimah artinya semoga berakhir dalam keadaan hina.

Tentu saja ucapan khusnul khotimah menjadi fatal jika diucapkan saat mendengar kabar duka.

Singkat kata, husnul memiliki arti baik, sedangkan khusnul memiliki arti hina.

Bacaan Doa untuk Orang Meninggal Dunia Laki-laki dan Perempuan, Lengkap Arab dan Latin

Terutama jika orang yang meninggal itu adalah dari keluarga kita atau bahkan kedua orang tua kita.

Karena doa anak sholeh dan sholehah lah yang mampu menolong orang tua di akhirat.

Bahkan pahala keduanya akan tetap mengalir.

Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda : “Apabila seseorang telah meninggal dunia, seluruh amalnya akan terputus kecuali 3 hal, yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak sholeh yang mendoakannya.” (HR Muslim)

Doa untuk Orang Meninggal Laki-laki

اَللهُمَّ اغْفِرْلَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ وَاَكْرِمْ نُزُلَهُ وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرْدِ وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ اْلاَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ وَاَبْدِلْهُ دَارًاخَيْرًا مِنْ دَارِهِ وَاَهْلاً خَيْرًا مِنْ اَهْلِهِ وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ وَاَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ وَاَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَفِتْنَتِهِ وَمِنْ عَذَابِ النَّارِ. اَللهُمَّ اغْفِرْ لِحَيِّنَا وَمَيِّتِنَا وَشَاهِدِنَا وَغَائِبِنَا وَصَغِيْرَنَا وَكَبِيْرَنَا وَذَكَرِنَا وَاُنْثَانَا. اَللهُمَّ مَنْ اَحْيَيْتَهُ مِنَّا فَاَحْيِهِ عَلَى اْلاِسْلاَمِ وَمَنْ تَوَفَّيْتَهُ مِنَّا فَتَوَفَّهُ عَلَى اْلاِيْمَانِ. اَللهُمَّ لاَتَحْرِمْنَا اَجْرَهُ وَلاَتُضِلَّنَا بَعْدَهُ بِرَحْمَتِكَ يَآاَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ. وَالْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ.


Bacaan latinnya

Allaahummaghfirlahu warhamhu wa’aafihii wa’fu anhu

wa akrim nuzu lahu wa wassi’ madkholahu waghsilhu bilmaai wats-tsalji walbarodi

wanaqqihi minal khothooyaa kamaa yunaqqots tsaubul abyadhu minaddanasi

wa abdilhu daaron khoiron min daarihi wa ahlan khoiron min ahlihi wazaujan khoiron min zaojihi wa adkhilhuljannata wa ‘aidzhu min ‘adzaabilqobri wafitnatihi wamin ‘adzaabinnaari.

Alloohummaghfir lihayyinaa wamayyitinaa wasyaahidinaa waghooibinaa washoghiironaa wakabiironaa wadzakarinaa wauntsaana.

Alloohumma man ahyaitahu minnaa fa ahyihi ‘alal islaami waman tawaffaitahu minnaa fatawaffahu ‘alal iimaani.

Alloohumma laa tahrimnaa ajrohu walaa tudhillanaa ba’dahu birohmatika yaa arhamar roohimiina. Walhamdu lillaahi robbil ‘aalamiin.

Artinya :

Wahai Allah, ampunilah, rahmatilah, bebaskanlah dan lepaskanlah dia



Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskan lah dia.

Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskan lah jalan masuknya cucilah dia dengan air yang jernih lagi sejuk, dan bersihkanlah dia dari segala kesalahan bagaikan baju putih yang bersih dari kotoran, dan gantilan rumahnya dengan rumah yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik, dari yang ditinggalkan, serta suami (istri) yang lebih baik dari yang ditinggalkannya pula.

Masukkanlah dia kedalam surga, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnah nya, dan dari siksa api neraka.

Wahai Allah berikanlah ampun, kami yang masih hidup dan kami yang telah meninggal dunia, kami yang hadir, kami yang ghoib, kami yang kecil-kecil kami yang dewasa, kami yang pria maupun wanita

Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskan lah dia.

Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskan lah jalan masuknya cucilah dia dengan air yang jernih lagi sejuk, dan bersihkanlah dia dari segala kesalahan bagaikan baju putih yang bersih dari kotoran, dan gantilan rumahnya dengan rumah yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik, dari yang ditinggalkan, serta suami (istri) yang lebih baik dari yang ditinggalkannya pula.

Masukkanlah dia kedalam surga, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnah nya, dan dari siksa api neraka.

Wahai Allah berikanlah ampun, kami yang masih hidup dan kami yang telah meninggal dunia, kami yang hadir, kami yang ghoib, kami yang kecil-kecil kami yang dewasa, kami yang pria maupun wanita.

Wahai Allah, siapapun yang Engkau hidupkan dari kami, maka hidupkanlah dalam keadaan iman.

Wahai Allah janganlah Engkau menghalangi kami, akan pahala beramal kepadanya dan janganlah Engkau menyesatkan kami sepeninggal dia dengan mendapat rahmat-Mu wahai Tuhan lebih belas kasihan.

Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.

Doa untuk Mayit Wanita

“Allahummaghfir Laha Warhamha Wa ‘Aafihi Wa’fu ‘Anha Wa Akrim Nuzulaha Wa Wassi’ Mudkhalaha

Waghsilha Bilmaa`I Wats Tsalji Wal Baradi Wa Naqqihi Minal Khathaayaa Kamaa Naqqaitats Tsaubal Abyadla Minad Danasi

Wa Abdilha Daaran Khairan Min Daarihi Wa Ahlan Khairan Min Ahlihi Wa Zaujan Khairan Min Zaujihi Wa Adkhilhal Jannata Wa A’idzhu Min ‘Adzaabil Qabri Au Min ‘Adzaabin Naar.

Alloohummaghfir lihayyinaa wamayyitinaa wasyaahidinaa waghooibinaa washoghiironaa wakabiironaa wadzakarinaa wauntsaana.

Alloohumma man ahyaitaha minnaa fa ahyihi ‘alal islaami waman tawaffaitaha minnaa fatawaffaha ‘alal iimaani. Alloohumma laa tahrimnaa ajroha walaa tudhillanaa ba’daha birohmatika yaa arhamar roohimiina. Walhamdu lillaahi robbil ‘aalamiina”

(*/zulkodri)

Posting Komentar untuk "Masih Banyak yang Keliru, Ini Arti Husnul Khotimah dan Khusnul Khotimah, Jangan Sampai Salah!"